Universitas Pertahanan atau biasa disebut dengan UNHAN ( bahasa Inggris : Indonesian Defense University atau IDU ) adalah sebuah Perguruan Tinggi Negeri yang menyelenggarakan pendidikan vokasi , sarjana , dan pascasarjana di bidang pertahanan dan bela negara , dengan tujuan untuk melaksanakan pembangunan dan pengembangan yang berorientasi pada Tri Dharma perguruan tinggi , untuk mencapai standar pendidikan nasional dan universitas berstandar kelas dunia ( world class defense university ) dengan tetap melestarikan nilai-nilai kebangsaan. Universitas Pertahanan didirikan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, yaitu Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2011 dan ditetapkan melalui Surat Mendiknas Nomor 29/MPN/OT/2009 tanggal 6 Maret 2009 perihal Pendirian Unhan. Universitas Pertahanan diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada tanggal 11 Maret 2009 di Istana Negara. Penyelenggaraan program studi di lingkungan Unhan merujuk kepada
Sholat tasbih adalah shalat sunah yang
maksudnya memperbanyak tasbih kepada Allah SWT dengan cara cara khusus .
Pengertian lain dari Shalat tasbih adalah shalat yang di dalamnya banyak
membaca tasbih, sehingga dalam 4 rakaat yang dikerjakan itu bacaan tasbih
berjumlah 300 tasbih .
Sholat
sunnah tasbih sangat dianjurkan untuk diamalkan . Kalau bisa dilakukan setiap
malam . Jika tidak bisa maka dilakukan sekali seminggu. Jika tidak bisa
dilakukan sekali sebulan . Kalau tidak bisa juga dapat dilakukan sekali
setahun. Kalau tidak bisa juga dilakukan pada tiap tahun, setidak tidaknya
sekali seumur hidup.
B. Waktu Mengerjakan Sholat Tasbih
1.
Kalau di kerjakan pada siang hari
hendaklah dikerjakaan 4 raka’at dengan satu salam
2.
Kalau dikerjakan pada malam hari,
hendaklah emapat raka’at itu dijadikan dua salam
Shalat
ini disebut shalat tasbih, karena di dalamnya di bacakan tasbih sehingga dalam
4 raka’at itu berjumlah 300 tasbih.
C. Cara
Mengerjakan Sholat Tasbih
1.
Berdiri lurus menghadap kiblat, lalu membaca lafazh niatnya
“Ushallii
sunnatat-tasbihi rak’ataini lillahi ta’aalaa. Allahu Akbar”
2.
Selesai membaca doa iftitah, lalu membaca surat,kemudian sebelumnya rukuk
bacaah “tasbih” 15 kali, yaitu:
“Subhaanallaahi
wal-hamdu lillaahi wa laa ilaaha illallaahu walaahu akbar wa laa haula wa laa
quwwata illaa billaahil-‘aliyyil-azhiim”
3.
Kemudian rukuk, dan setelah membaca tasbih rukuk,lalu membaca pula tasbih
seperti tersebut di atas 10 kali, kemudian ‘itidal
4.
Setelah tahmid i’tidal.lantas membaca pula tasbih seperti tersebut di atas 10
kali,lantas sujud.
5.
Di waktusujud, sehabis tasbih tahajud, kemudian membaca tasbih seperti tersebut
di atas 10 kali, lalu duduk di antara dua sujud.
6.
Setelah selesai membaca doa duduk antara dua sujud, lantas membaca tasbih
seperti tersebut di atas 10 kali,kemudian sujud ke dua.
7.
Pada sujud ke dua setelah selesai membaca tasbih seperti tersebut di atas 10
kali,lantas sebelum berdiri ke raka’atkedua kita hendaknya “duduk
istirahat”lalu sambil duduk istirahat itu kita membaca tasbih seperti tersebut
di atas 10 kali
Demikianlah
kita lakukan pada raka’at pertama ini, yang apabila kita hitung seluruh bacaan
tasbihnya berjumlah 75 kali tasbih, dan 75 x 4 raka’at = 300 tasbih
Untuk
lebih jelasnya kita nyatakan sebagai berikut:
- Setelah selesai membaca surat pada raka’at pertama sambil berdiri membaca tasbihb 15 kali
- Waktu rukukmembaca tasbih 10 kali
- Waktu i’tidal membaca tasbih 10 kali
- Waktu sujud membaca tasbih 10 kali
- Waktu duduk diantara dua sujud membaca tasbih 10 kali
- Waktu sujud kedua membaca tasbih 10 kali
- Waktu duduk istirahat hendak berdiri membaca tasbih 10 kali